Enjoy Reading

Jumat, 28 Oktober 2011


Jakarta - Para ilmuwan di Kementerian Pertahanan Jepang mengembangkan sebuah robot yang disebut sebagai mesin berbentuk bola pertama di dunia yang bisa terbang. Robot ini bisa berputar-putar di angkasa seperti helikopter dan terbang ke semua arah.

Dalam sebuah rekaman video yang diunggah ke YouTube, robot bola tersebut tampak terbang mengelilingi ruangan yang dipenuhi hadirin. Robot tersebut dikendalikan oleh remote control yang dimainkan oleh salah satu seorang ilmuwan yang mengembangkannya.

Beberapa kali, robot tersebut sengaja dibenturkan ke tembok atau benda lain yang menghalanginya. Namun robot itu tetap melayang stabil berkat adanya 'gyroscope onboard' yang tertanam di dalamnya.

Dikutip detikINET dari LA Times, Kamis (27/10/2011), bobot mesin tersebut cukup ringan. Yang menarik, setelah diamati, tubuh robot tersebut rupanya tersusun dari komponen rak besi bekas.

Ke depannya, robot senilai USD 1.400 (sekitar Rp 12,6 juta) ini akan dikembangkan sebagai robot penyelamat. "Karena kemampuannya yang bisa terbang dan mendarat denan mudah di mana pun, mesin ini diharapkan bisa menjangkau tempat-tempat yang sulit dijangkau transportasi lain," kata salah seorang dari tim pengembang robot itu.

sumber: detik.com


ImageKepemimpinan itu wajib ada, baik secara syar’i ataupun secara ‘aqli. Adapun secara syar’i misalnya tersirat dari firman Allah tentang doa orang-orang yang selamat :))   ÙˆØ§Ø¬Ø¹Ù„نا للمتقين إماما )) “Dan jadikanlah kami sebagai imam (pemimpin) bagi orang-orang yang bertaqwa” [QS Al-Furqan : 74].  Demikian pula firman Allah أطيعوا الله Ùˆ أطيعوا الرسول Ùˆ أولي الأمر منكم )) )) “Taatlah kalian kepada Allah dan taatlah kalian kepada Rasul dan para ulul amri diantara kalian” [QS An-Nisaa’ : 59]. Rasulullah saw bersabda dalam sebuah hadits yang sangat terkenal : “Setiap dari kalian adalah pemimpin, dan setiap dari kalian akan ditanya tentang kepemimpinannya”. Terdapat pula sebuah hadits yang menyatakan wajibnya menunjuk seorang pemimpin perjalanan diantara tiga orang yang melakukan suatu perjalanan. Adapun secara ‘aqli, suatu tatanan tanpa kepemimpinan pasti akan rusak dan porak poranda.


CALIFORNIA - Sebuah penelitian baru menyimpulkan gejala amblyopia atau penurunan ketajaman penglihatan yang disebut 'mata malas' pada anak dapat dikurangi dengan cara memperhatikan gaya hidup, seperti bermain video game dan juga terapi pengobatan standar.

Dr. Somen Ghosh mengatakan sepertiga dari subjek penelitian yang melakuan terapi pengobatan yang disebutkan di atas merasa penglihatannya lebih baik. Mereka adalah anak dengan usia 10 hingga 18 tahun.

Sebenarnya penyakit amblyopia sulit didiagnosis dan disembuhkan sejak usia dini.

Namun, Pediatric Eye Disease Investigation Group (PEDIG) yang berbasis di Amerika Serikat (AS), baru-baru ini melaporkan penyembuhan penglihatan secara signifikan pada anak pengidap amblyopia mencapai 27 persen dari 100 subjek penelitian.

Sementara 60 persen diantarannya merasa ada sedikit perubahan penglihatan yang berangsur membaik. Penelitian ini sebelumnya terselenggara berkat dukungan National Eye Institute.

Seperti dikutip TG Daily, Jumat (28/10/2011), peningkatan penglihatan secara signifikan pada anak terjadi karena mereka mengikuti dua metode pengobatan utama yang ditawarkan peneliti. Pertama adalah sering bermain video game dan metode keduanya ialah mengkonsumsi suplemen citicoline (yang terkait dengan peningkatan fungsi otak).

Suray Sen (16) yang mengalami gangguan amblyopia sejak berusia 13 tahun merasa ada perubahan yang signifikan setelah mengikuti metode penelitian ini dan dirinya masuk pada kelompok dengan metode bermain game.

"Awalnya sangat sulit bermain game menembak dengan kondisi mata yang saya miliki, tapi setelah beberapa bulan melakukannya saya merasa lebih baik dan mudah memaikan game tersebut," ungkap Sen.

"Saya merasa senang karena saat ini penglihatan saya telah banyak meningkat, sehingga kini saya tidak merasa kesulitan belajar, mengikuti ujian di sekolah dan permainan tenis saya juga ikut membaik. Saya sekarang merupakan pemain game PC yang aktif," tandasnya.

Dr Ghosh menambahkan kerja sama dengan pasien merupakan metode yang sangat penting, bahkan mungkin penting untuk kesuksesan pengobatan amblyopia.

sumber: okezone.com